Symbol and Irony of The Lottery
Symbol
• Black Box → The symbol of tradition
Karena blackbox adalah kotak kayu
yang dibuat secara turun temurun dibuat oleh nenek moyang desa setempat dan
konon black box dibuat dari puing-puing kotak yang digunakan sebelumnya oleh
para pendiri desa setempat. Kotak tersebut selalu digunakan oleh warga setempat
dalam tradisi ‘The Lottery’ yang dilaksanakan setiap tanggal 27 Juni.
• Black Spot → The symbol of death
Black Spot adalah titik hitam yang
dibuat oleh Mr. Summer menggunakan pensil. Black box merupakan simbol dari
kematian karena black box digunakan sebagai penanda giliran orang yang akan
mati untuk dijadikan tumbal selanjutnya. Misalnya Mrs. Hutchinson
• Mr. Summers → The symbol of season
Menunjukkan setting waktu dalam drama
tersebut, yaitu pada musim panas (Summer dalam bahasa inggris berarti musim
panas). Hal ini juga didukung oleh setting waktu yang disebutkan di cerita
tersebut “27 Juni”. Dimana bulan Juni adalah masa musim panas.
• Mr. Graves → The symbols of death
Dalam bahasa Inggris berarti
“kuburan”. Ini menggambarkan bahwa drama tersebut berhubungan dengan kematian.
• Mr. Warner → The symbols of warning
Berasal dari bahasa Inggris “warning”
yang berarti peringatan.
• Mrs. Hutchinson → The symbols of
death
Berasal dari bahasa inggris “Hutch”
yang berarti “peti”. Ini menggambarkan bahwa drama tersebut berhubungan dengan
kematian.
• Delacroix → The symbol of religious
Berasal dari bahasa Prancis yang
berarti “salib”. Ini menggambarkan bahwa drama tersebut berhubungan dengan
keagamaan.
• Bentham → The symbol of humanity
Menyimbolkan seorang filosofi Inggris
yang bernama Bentham, yang merupakan pejuang kemanusiaan.
Irony
Situational Irony
q Lottery => dalam kehidupan nyata
kita tahu, bahwa undian lotre biasanya untuk mendapatkan kemenangan dan hadiah.
Namun sebaliknya dalam short story The Lottery seseorang yang mendapatkan lotre
bukan untuk kemenangan melainkan mendapatkan malapetaka.
q Mrs. Hutchinson=> tidak
mengharapkan mendapat undian bertanda titik hitam itu. Namun, pada kenyataannya
mrs. Hutchinson yang mendapatkannya.
q Yields=> seperti yang kita ketahui
secara realistis hasil panen melimpah karena petaninya lah yang mampu mengelola
pertanian mereka dengan benar. Namun sebaliknya, dalam short story The Lottery
hasil panen akan melimpah, karena adanya seseorang yang dijadikan tumbal pada
desa setempat.
q Mr. Summers=> sesuai dengan
namanya yang artinya Musim Panas (Inggris) biasanya identik dengan liburan,
bersukaria, senang-senang. Namun sebaliknya, dalam short story The Lottery Mr.
Summer diartikan sebagai simbol malapetaka atau kematian.
q Mr. Warner=> adalah orang tertua
di desa setempat. Seharusnya dengan pengalamannya yang lebih banyak dari pengalaman
warga yang lain. Seharusnya ia memberikan contoh mana tradisi yang harus
dipertahankan dan mana tradisi yang harus ditinggalkan. Namun sebaliknya, mr.
Warner sangat menjunjung tinggi tradisi The Lottery dan wargapun mengikuti apa
yang diperingatkan mr. Warner kepada mereka untuk mempertahankan tradisi The
Lottery ( tradisi pembawa malapetaka)
Attitudinal Irony
q Mr. Martin=> adalah seorang ayah,
akan tetapi ia tidak bisa menjadi figur ayah yang baik terhadap anaknya yaitu
Bobby Martin. Mr. Martin bersikap keras kepada anaknya/ ia memaksa anaknya
untuk mengikuti tradisi The Lottery. Seperti yang kita ketahui secara
psikologis tradisi The Lottery tidak baik untuk disaksikan oleh anak-anak.
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete